MANFAAT DAUN GINGSENG JAWA UNTUK TUBUH

MANFAAT DAUN GINGSENG JAWA UNTUK TUBUH

Semarang,6/12/17. Daun gingseng jawa yang awalnya hanya sebagai tanaman liar. Kini sudah menjadi tanaman hias atau apotek hidup  . Walaupun banyak orang yang belum mengetahui dari manfaat dari daun gingseng jawa.
            Tanaman ini sangat mudah dikembangkan, bisa ditanam dengan stek batang maupun bijinya. Tanaman ini juga sangat bagus jika digunakan sebagai tanaman hias karena memiliki daun dan warna bunga yang menarik. Dan yang lebih menarik lagi, seluruh bagian dari tanaman bisa dikonsumsi dan dimanfaatkan mulai dari akar, batang hingga daunnya.  Umbi ginseng jawa dapat digunakan sebagai ramuan obat dengan cara mengeringkannya dan daunnya dapat dijadikan sayuran. Masyarakat banyak yang mengkonsumsinya karena dipercaya dapat meningkatkan stamina tubuh, sehingga tubuh akan terasa lebih segar. Dan yang perlu diperhatikan dalam proses masak sayuran daun ginseng ini haruslah memakai api yang besar dan cepat karena bila terlalu lama memasaknya, maka warnanya akan berubah menjadi hitam.
 Menurut pemilik daun gingseng jawa(SRI 56th) daun gingseng jawa tersebut bisa tumbuh dimana saja karena tanaman ini adalah jenis tanaman liar yang dapat mudahnya tumbuh dan berkembang.

Berikut beberapa manfaat daun gingseng jawa untuk kesehatan tubuh :
1.  Melancarkan aliran darah
2.  Sebagai anti kanker
Bagian daun di gingseng jawa ini memiliki kandungan siklofosfamid yang digunakan untuk pengobatan anti kanker.
3.   Menambah nafsu makan
Caranya mudah minum air rebusan 7 lembar daun gingseng jawa tiap hari untuk mendapatkan hasil yang lebih sempurna.
4.      Meningkatkan kesehatan pencernaan
5.      Mengatasi diabetes
“Saya sih tau manfaat daun gingseng jawa itu sendiri ya , Karena saya sering merebus dan meminumnya untuk membantu pola diet, dan mengatasi jerawat”Ujar Vina(28th).





Pemeliharaan Tanaman Ginseng Jawa
•Siramlah bibit secara rutin setiap harinya, cukup dua sampai tiga kali per hari. Ingat! Jangan siram secara berlebihan karena akan menyebabkan tanaman busuk. Seiring bertambahnya usia tanaman, kurangi frekuensi penyiraman saat tanaman sudah memasuki usia 3,5 bulan.
•Pupuklah tanaman dua minggu sekali. Anda dapat membubuhkan pupuk padat maupun pupuk cair.
•Penyiangan atau pembersihan terhadap parasit yang mengganggu pertumbuhan ginseng jawa, seperti gulma atau tanaman liar yang ada di sekitar tanaman.
•Pantaulan dan hindari dari hama atau binatang yang mengganggu pertumbuhan tanaman ginseng jawa ini, seperti bekicot dan ulat.
•Waspada terhadap penyakit yang dapat menyerang ginseng jawa, seperti busuk leher batang, busuk umbi, dan penyakit layu daun.



Tanaman ginseng jawa yang memiliki beraneka manfaat ini pun kemudian mengundang daya tarik pecinta tanaman maupun masyarakat umum untuk membudidayakannya. Selain memiliki manfaat kesehatan, tanaman ini juga sering digunakan sebagai tanaman hias.

Komentar